Langsung ke konten utama

Mengimani Takdir Baik dan Buruk


Mengimani Takdir Baik dan Buruk

Kitab : Qadar
Bab : Beriman Kepada Takdir, yang Baik dan yang Buruk

حَدَّثَنَا أَبُو الْخَطَّابِ زِيَادُ بْنُ يَحْيَى الْبَصْرِيُّ حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ مَيْمُونٍ عَنْ جَعْفَرِ بْنِ مُحَمَّدٍ عَنْ أَبِيهِ عَنْ جَابِرِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ قَالَ
قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَا يُؤْمِنُ عَبْدٌ حَتَّى يُؤْمِنَ بِالْقَدَرِ خَيْرِهِ وَشَرِّهِ حَتَّى يَعْلَمَ أَنَّ مَا أَصَابَهُ لَمْ يَكُنْ لِيُخْطِئَهُ وَأَنَّ مَا أَخْطَأَهُ لَمْ يَكُنْ لِيُصِيبَهُ
قَالَ أَبُو عِيسَى وَفِي الْبَاب عَنْ عُبَادَةَ وَجَابِرٍ وَعَبْدِ اللَّهِ بْنِ عَمْرٍو وَهَذَا حَدِيثٌ غَرِيبٌ لَا نَعْرِفُهُ إِلَّا مِنْ حَدِيثِ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ مَيْمُونٍ وَعَبْدُ اللَّهِ بْنُ مَيْمُونٍ مُنْكَرُ الْحَدِيثِ

Telah menceritakan kepada kami Abul Khaththab Ziyad bin Yahya Al Bashri; telah menceritakan kepada kami 'Abdullah bin Maimun dari Ja'far bin Muhammad dari bapaknya dari Jabir bin 'Abdullah dia berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Seorang hamba tidak dikatakan beriman sampai dia mengimani tentang takdir yang baik dan takdir yang buruk, sampai dia mengetahui bahwa apa yang menimpanya tidak mungkin akan meleset darinya, dan sesuatu yang tidak ditetapkan atasnya tidak akan mungkin mengenainya." Abu Isa berkata; Hadits semakna juga diriwayatkan dari Ubadah, Jabir dan Abdullah bin Amr, dan ini adalah hadits gharib, kami tidak mengetahuinya kecuali dari hadits Abdullah bin Maymun, sedangkan Abdullah bin Maymun adalah seorang Munkarul Hadits (Hadits haditsnya munkar).
 (HR. Tirmidzi: 2070)

Share yuk.......!!!

Visit us on >>
Facebook : UKM Al-Ittihad
Instagram : @ukmalittihad
#UKMALITTIHAD2018/
#MerajutUkhuwahMenegakkanSunnah
-------------------------------------
.
.
UKM Al Ittihad

Kabid Media dan Humas

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Ingat, Kita gak bisa lari dari tanggung jawab

Ingat, Kita gak bisa lari dari tanggung jawab Kitab : Kepemimpinan Bab : Keutamaan Imam yang Adil حَدَّثَنَا قُتَيْبَةُ بْنُ سَعِيدٍ حَدَّثَنَا لَيْثٌ ح و حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ رُمْحٍ حَدَّثَنَا اللَّيْثُ عَنْ نَافِعٍ عَنْ ابْنِ عُمَرَ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنَّهُ قَالَ أَلَا كُلُّكُمْ رَاعٍ وَكُلُّكُمْ مَسْئُولٌ عَنْ رَعِيَّتِهِ فَالْأَمِيرُ الَّذِي عَلَى النَّاسِ رَاعٍ وَهُوَ مَسْئُولٌ عَنْ رَعِيَّتِهِ وَالرَّجُلُ رَاعٍ عَلَى أَهْلِ بَيْتِهِ وَهُوَ مَسْئُولٌ عَنْهُمْ وَالْمَرْأَةُ رَاعِيَةٌ عَلَى بَيْتِ بَعْلِهَا وَوَلَدِهِ وَهِيَ مَسْئُولَةٌ عَنْهُمْ وَالْعَبْدُ رَاعٍ عَلَى مَالِ سَيِّدِهِ وَهُوَ مَسْئُولٌ عَنْهُ أَلَا فَكُلُّكُمْ رَاعٍ وَكُلُّكُمْ مَسْئُولٌ عَنْ رَعِيَّتِهِ و حَدَّثَنَا أَبُو بَكْرِ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ بِشْرٍ ح و حَدَّثَنَا ابْنُ نُمَيْرٍ حَدَّثَنَا أَبِي ح و حَدَّثَنَا ابْنُ الْمُثَنَّى حَدَّثَنَا خَالِدٌ يَعْنِي ابْنَ الْحَارِثِ ح و حَدَّثَنَا عُبَيْدُ اللَّهِ بْنُ سَعِيدٍ حَدَّثَنَا ...

Perbedaan Makna إِذَا، إِنْ، لَوْ dalam al-Qur’an

••┈• ❀  📚 🌷 📚❀ •┈•  🎀 * Tausiyah Harian Sahabat Ittihad*  🎀  📆 ```Hari/Tanggal : Rabu, 12 Dzul-Qa’idah 1439 H/ 25 Juli 2018 M``` بـــــــسم اللّـــــــه الرّحمن الرّحيـــــــم *Perbedaan Makna إِذَا، إِنْ، لَوْ dalam al-Qur’an* ==================== إِذَا  (idza) artinya : *Apabila*  إِنْ (in) artinya : *Jika* لَوْ (law) artinya : *Kalau* *Terus apa bedanya?* Kita perhatikan di dalam al-Qur’an.  Klo إِذَا menunjukkan apa yg dikandung dalam ayat itu peristiwa hampir atau pasti terjadi. Klo إِنْ masih setengah-setengah, 50:50 kemungkinan terjadinya. Klo لَوْ kemungkinan terjadinya kecil bahkan mustahil. *Contoh إِذَا Surat al-Waqi’ah ayat 1 *  إِذَا وَقَعَتِ الْوَاقِعَةُ _Apabila terjadi hari kiamat. Ayat ini menunjukkan bahwa hari kiamat pasti terjadi. *Contoh إِنْ Surat al-Baqarah ayat 180 *  كُتِبَ عَلَيْكُمْ إِذَا حَضَرَ أَحَدَكُمُ الْمَوْتُ إِنْ تَ...

Sebelum Beraktivitas awali dengan Bismillah

Sebelum Beraktivitas awali dengan Bismillah  Awali dengan "BISMILLAH" sebelum beraktivitas. Assalamu'alaikum Sahabat Al-Ittihad di mana pun kalian berada Jangan lupa awali weekend kalian dengan بِسْمِ اللّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah ﷺ bersabda, كُلُّ أَمْرٍ ذِيْ بَالٍ لاَ يُبْدَأُ فِيْهِ بِـ : بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيْمِ فَهُوَ أَقْطَعُ  Artinya : "Setiap perkara penting yg tidak dimulai dengan BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM, maka dia terputus" (HR. Ibnu Hibban) Selamat beraktivitas 🙂 Ukm Al-Ittihad UIN Raden Intan Lampung "Merajut Ukhuwah Menegakkan Sunnah" @uinradenintan @ampibi_uinlampung @ismail_al_marto @jef.angga @abdul_abaz @akbartanjung77 @rostennawawi @khayun_agung @trisubhan More Info FB : Ukm Al-Ittihad | Keputrian Al-Ittihad IG : Ukm Al-Ittihad / @ukmalittihad Web : ukm-alittihad.blogspot.com WA : 082175331844 #uinril #uinlampung #bismillah #a...